Wednesday, March 8, 2017

Mengenal Kehidupan Raja Salman

Salman bin Abdulaziz al-Saud lahir di Riyadh, Arab Saudi, 31 Desember 1935 adalah Raja Arab Saudi ketujuh, Penjaga Dua Kota Suci dan pemimpin Wangsa Saud saat ini. Beliau menjabat sebagai wakil gubernur dan kemudian Gubernur Riyadh selama 48 tahun (dari tahun 1963-2011), lalu diangkat sebagai Menteri Pertahanan pada tahun 2011. Yang Mulia terpilih sebagai Putra Mahkota pada tahun 2012 setelah kematian saudaranya Nayef bin Abdul-Aziz Al Saud.



Pada tanggal 23 Januari 2015, Raja Salman yang berusia 79 Tahun, diangkat sebagai Raja Arab Saudi setelah saudara tirinya Raja Abdullah meninggal karena pneumonia pada usia 90 Tahun. Raja Salman lalu menunjuk Pangeran Muqrin Bin Abdul Aziz sebagai Putra Mahkota, yang kemudian menunjuk keponakannya Muhammad bin Nayef sebagai Putra Mahkota baru pada 29 April 2015.


Kehidupan Keluarga

Sang Raja memiliki 3 istri dengan 13 anak. Beliau hanya memiliki seorang putri yang bernama Putri Hussa. Selebihnya merupakan para pangeran yang menjabat dalam pemerintahan Kerajaan Saudi. Salah seorang putra Salman yang bernama Sultan bin Salman merupakan seorang astronot. Putranya yang lain, Pangeran Muhammad bin Salman menjabat Wakil Putra Mahkota Saudi dan Wakil Kedua Perdana Menteri Saudi.


Salman bin Abdul Aziz menikah sebanyak tiga kali. Pertama, ia menikahi Sulthanah binti Turki al-Sudairi, yang meninggal pada akhir Juli 2011 di usia 71 tahun. Sulthanah adalah anak dari paman ibu Pangeran Salman, Turki bin Ahmad al-Sudairi. Dari pernikahan ini, Pangeran Salman dikaruniai 5 orang putra dan seorang putri, yakni Pangeran Fahd, Pangeran Ahmed, Pangeran Sultan, Pangeran Abdul Aziz, Pangeran Faisal dan Putri Hussa.

Anaknya dari pernikahan keduanya dengan Sarah binti Faisal al-Subai’ai adalah Pangeran Saud. Anak-anaknya dari pernikahan ketiganya dengan Fahdah binti Falah bin Sultan al-Hithalayn adalah Pangeran Muhammad, Pangeran Turki, Pangeran Khalid, Pangeran Nayif, Pangeran Bandar dan Pangeran Rakan.

Putranya, Fahd dan Ahmad telah meninggal karena serangan jantung. Anak keduanya, Sultan bin Salman, menjadi orang Arab dan anggota kerajaan pertama yang terbang ke luar angkasa pada bulan Juni 1985. Sultan bin Salman merupakan ketua Saudi Commission for Tourism and Antiques (SCTA). Abdul Aziz bin Salman menjadi wakil menteri perminyakan sejak tahun 1995. Faisal bin Salman adalah gubernur provinsi Madinah. Muhammad, adalah penasehat pribadinya di kementerian pertahanan dan di Crown Prince Court. Turki bin Salman menjadi ketua Penelitian dan Marketing Group Arab Saudi sejak Februari 2013, menggantikan kakaknya Faisal bin Salman.

Pada bulan Agustus 2010, Pangeran Salman menjalani operasi tulang belakang di Amerika Serikat dan harus sering check up keluar kerajaan untuk pemulihan. Ia juga pernah terserang stroke sedikitnya satu kali. Meskipun sudah diterapi gerakan lengan kirinya tetap terbatas. Penyakit lainnya yang diperkirakan diderita oleh Pangeran Salman adalah Demensia dan Alzhemeir. Semoga Allah memberikan kemudahan dan kesembuhan.

No comments:

Post a Comment